Kolostrum merupakan cairan yang pertama kali di sekresi oleh kelenjar payudara, mengandung tissue debris dan residual material yang terdapat dalam alveoli dan duktus dari kelenjar payudara sebelum dan sesudah masa puerperium. Kolostrum juga merupakan pencahar ideal untuk membersihkan zat yang tidak terpakai dari usus bayi baru lahir dan mempersiapkan saluran pencernaan makanan bagi bayi yang akan datang. (Taufan, 2011).
Keuntungan pemberian ASI
diantaranya adalah adanya keterikatan emosional ibu dan bayi, sebagai kekebalan
pasif (kolostrum) untuk bayi, dan
merangsang kontraksi uterus. Berikan ASI Eksklusif selama 6 bulan kapan pun dan
dimana pun selama bayi menginginkannya. (Ai Yeyeh, 2010).
Kolostrum adalah cairan
pra-susu yang dihasilkan dalam 24-36 jam pertama setelah melahirkan. Kolostrum
tidak bisa di produksi secara sintetis. Menyusui atau tidak menyusui kolostrum
tetap ada. Kolostrum penting bagi bayi karena mengandung gizi dan zat-zat
pertahanan tubuh. Kolostrum mengandung banyak karbohidrat, protein, antibodi,
dan sedikit lemak. Bayi memiliki sistem pencernaan kecil, dan kolostrum
memberinya gizi dalam konsentrasi yang tinggi. (Atikah, 2010).
Kolostrum merupakan komposisi yang paling penting,
kolostrum ASI pada hari 1 – 3 istimewa, kaya akan gizi dan antibodi, volume
sekitar 30 -90 cc / 24 jam, sesuai dengan kapasitas lambungbayi usia tersebut,
memberi imunisasi pertama (kekebalan tubuh) dianggap sebagai cairan emas karena
mengandung antibodi 10 – 17x lebih banyak dari ASI hasa membantu mematangkan
usus, kaya akan vitamin A. (Maryunani, 2010)Kolostrum diperkirakan dapat mengirimkan limfosit ibu ke dinding usus bayi dan memulai proses immunologik sehingga memberikan imunitas pasif pada bayi terhadap penyakit infeksi tertentu sehingga mekanisme itu sepenuhnya berfungsi setelah 3 – 4 bulan, lemak dan protein kolostrum mudah dicerna dan diserap secara lengkap dalam saluran pencernaan. Kolostrum adalah susu yang paling baik untuk pertumbuhan serta tidak mungkin menyebabkan kegemukan. (Sumarah, 2009)
Meskipun kolostrum yang keluar sedikit menurut ukuran kita, tetapi volume kolostrum yang ada dalam payudara mendekati kapasitas lambung bayi berusia 1-2 hari. Volume kolostrum antara 150/300 ml/24 jam. Pada hari pertama mungkin hanya diperoleh 30 cc. Namun setiap tetesnya terdapat berjuta-juta satuan zat antibodi. SigA adalah antibodi yang terdapat di dalam ASI. Kandungan SigA dalam kolostrum pada hari pertama adalah 800 gr/100 cc. Selanjutnya mulai berkurang menjadi 600 gr/100 cc pada hari kedua, 400 gr/ 100 cc pada hari ketiga, dan 200 gr/100 cc pada hari keempat.
Kolostrum berisi 3 faktor penting
yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita :
1. Faktor
Imunitas
2. Faktor
Pertumbuhan
Faktor Nutrisi
1. Faktor
Imunitas
Adanya
berbagai penyakit degeneratif (keturunan) dan infeksi yang menyerang manusia
adalah di sebabkan oleh lemahnya sistem imunitas tubuh. Penelitian secara medis
menunjukkan bahwa kolostrum :
a. Mempunyai
faktor imunitas yang kuat (Immunoglobin,
Lactoferin, lactalbumit, glycoprotein, cytokines dll) yang membantu melawan
virus, bakteru, jamur, alergi dan toksin.
b. Membantu
mengatasi berbagai masalah usus auto imunitas,
arthritis, alergi HIV.
c. Membantu
menyeimbangkan kadar gula dalam darah dan sangat bermanfaat bagi penderita
diabetes.
d. Kaya
akan kandungan TgF-B yang mendukung terapi penderita kanker, pembentukan tulang
dan mencegah peyakit herpes. Mengandung immunoglobin yang telah terbukti dapat
berfungsi sebagai anti virus, anti bakteri, anti jamur dan anti toksin.
2. Faktor
Pertumbuhan
Kolostrum mengandung faktor
pertumbuhan alami yang berfungsi untuk :
1. Meningkatkan
sistem metabolisme tubuh.
2. Memperbaiki
siistem DNA & RNA tubuh.
3. Mengaktifkan
sel T.
4. Mencegah penuaan dini
5. Merangsang
hormon pertumbuhan (HGH)
6. Membantu
menghaluskan kulit dan menyehatkan kulit
7. Menghindari
Osteoporosis
8. Memperbaiki
dan meningkatkan pertumbuhan jaringan tubuh
9. Kolostrum
mengandung mineral, anti oksidan, enzim, asam amino dan vitamin A, B12 dan E.
3. Faktor
Nutrisi
Kolostrum adalah konsentrasi tinggi karbohidrat,
protein, dan zat kebal tubuh. Zat kebal yang ada antara lain : IgA dan sel
darah putih. Kolostrum amat rendah lemak, karena bayi baru lahir memang tidak
mudah mencerna lemak. Satu sendok teh kolostrum memiliki nilai gizi sesuai
dengan kurang lebuih 30 cc susu formula. Usus bayi dapat menyerap 1 sendok teh
kolostrum tanpa ada yang terbuang, sedangkan untuk 30 cc susu formula yang
diisapnya, hanya satu sendok teh sajalah yang dapat diserap ususnya.KTI Kebidanan No. 810
0 comments:
Posting Komentar