Melahirkan adalah perjuangan yang membutuhkan dukungan suami. Suami dapat memberikan dukungan sebelum dan saat kelahiran tiba, misalnya dengan mendampingi istri mengikuti senam hamil atau pelatihan persiapan persalinan sehingga suami mengetahui apa yang dilakukan istrinya saat menjalani proses persalinan. Kehadiran suami menjelang proses persalinan akan membuat istri lebih tenang dan sentuhan tangannya, doa, maupun motivasi yang diucapkannya akan membuat istri merasa lebih kuat menghadapi rasa sakit dan berjuang untuk melahirkan bayinya (Musbikin, 2005, hlm. 43).
Peran suami sangat penting untuk membantu ketenangan jiwa istri. Kasih sayang dan belaian suami tetap penting sehingga tampak keharmonisan keduanya makin bersemi menjelang hadirnya buah cinta yang di harapkan. Suami dapat membantu beberapa tugas istri, sehingga istri dapat istirahat terutama menjelang bersalin. Suami dapat membelikan bacaan bermanfaat bagi kesehatan ibu dan anak, sehingga pertumbuhan dan perkembangan janin makin baik. Kasih sayang yang mendukung keharmonisan keluarga perlu dipupuk, sehingga dapat membantu kedamaian rumah tangga (Manuaba, 1999, hlm. 99).
Istri yang didampingi oleh keluarga terutama suami mengalami komplikasi yang lebih sedikit, kebutuhan terhadap analgetik dan terapi medis juga berkurang. Dengan kehadiran pendamping persalinan juga menjadikan waktu persalinan lebih singkat dan membuat istri merasa tenang, nyaman, jauh dari depresi pasca persalinan dan bayi yang dilahirkan dalam keadaan sehat dengan nilai APGAR baik (Musbikin)
Definisi pendamping persalinan
Pendamping merupakan keberadaan seseorang yang mendampingi atau terlibat langsung sebagai pemandu persalinan, dimana yang terpenting adalah dukungan yang diberikan pendamping persalinan selama kehamilan, persalinan, dan nifas, agar proses persalinan yang dilaluinya berjalan dengan lancar dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin (Curtis, 1999, hlm. 269).
Tujuan pendamping persalinan
Dalam proses persalinan sangat dibutuhkan pendamping persalinan, yang mana pendamping persalinan dibutuhkan ibu memberikan dukungan dan bantuan kepada ibu saat persalinan serta dapat memberikan perhatian, rasa aman, nyaman, semangat, menentramkan hati ibu, mengurangi ketegangan ibu atau status emosional menjadi lebih baik sehingga dapat mempersingkat proses persalinan (Danuatmaja, 2004, hlm. 23).
Siapa yang mendampingi persalinan
Dalam proses persalinan, ada beberapa orang yang dapat dijadikan ibu sebagai pendamping persalinan, tetapi akan lebih baik apabila pendamping persalinan bagi ibu bersalin adalah suami atau keluarga terdekat. Kehadiran suami ini sangat berpengaruh bagi kelancaran proses persalinan. Banyak hal yang dapat dilakukan suami seperti halnya memijat, menenangkan, dan menolong segala sesuatu yang ibu inginkan sampai proses kelahiran (Musbikin, 2006, hlm. 254 ).
Kehadiran seorang pendamping persalinan sangat besar artinya dalam proses persalinan, karena pendamping persalinan dapat berbuat banyak hal untuk membantu ibu saat persalinan. Hal yang wajar jika pendamping persalinan gugup dan sangat sulit menyaksikan orang yang dikasihi menderita kesakitan saat bersalin dan diberi kesempatan untuk mendampigi ibu yang bersalin yang dapat mempererat hubungan karena sudah bersama-sama melalui sebuah peristiwa khusus (Danuatmaja, 2004, hlm. 22 ).
Peran pendamping persalinan
Suami memiliki peran yang sangat besar untuk memberikan dukungan kepada ibu selama persalinan. Salah satu peran penting adalah memastikan ibu sampai di rumah sakit dan memberi semangat kepada istrinya, menemani istri selama proses persalinan secara tidak langsung mengajarkan suami untuk bisa lebih menghargai dan perhatian pada ibu nantinya karena suami adalah oang paling dekat dengan sang ibu (Curtis, 1999, hlm. 270).
Penelitian juga menunjukkan bahwa tidak ada yang lebih efektif dalam membantu seorang calon ibu untuk menghadapi persalinannya daripada dukungan yang baik dari bidan dan teman yang dipilih untuk menemaninya. Dukungan yang penuh kasih mengurangi kebutuhan ibu terhadap obat pereda nyeri dan campur tangan medis dalam persalinannya, dan ini akan meningkatkan kepuasan terhadap pengalamannya dalam melahirkan (Nolan, 2003, hlm. 143).
Manfaat pendamping persalinan
Ada beberapa manfaat apabila pendamping menemani istri saat persalinan yaitu memberikan rasa ketenangan dan penguat psikis pada ibu saat kontraksi, suami siap siaga dan selalu ada bila dibutuhkan, kedekatan emosi suami dan istri bertambah, suami akan lebih menghargai istri. Melihat pengorbanan istri saat persalinan akan dapat lebih menghargai istrinya dan menjaga perilakunya (Hall, 2002, hlm. 125).
0 comments:
Posting Komentar